Seorang wanita masyarakatDusun Tangga, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), mintakontribusitidak biasa ke Dinas Pemadam Kebakaran danPengamanan (Damkarmat). Wanitanamanya Nurlinda itu mintakontribusi petugas untukmelepaskan cincin yang terbelit di jarinya.
Kejadian itu terjadipada Kamis (17/7/2025). Kepala Dinas Damkarmat Kabupaten Bima, Rifaid, menjelaskanfaksinyaterima laporan lewatcall-center dari Nurlinda yang menemuikesusahanmelepaskan cincin di jemari manisnya.
“Korban memberikan laporanterbelit cincin di jemaridantidakbisa dilepaskan denganberdikari,” kata Rifaid ke detikBali, Jumat (18/7/2025).
“Sesudahdilihatawalnya, keadaanjemari manis Nurlinda telahterlampaulebam, hingga cincin tidakbisa dikeluarkan dengan manual,” katanya.
Petugas selanjutnyamemilih untukmenggunting cincin memakai alat pemotong khusus. Proses pelepasan berjalan mulusdan aman tanpamemunculkancedera tambahan.
“Karenakoordiniryang bagusdanpemakaianperlengkapan yang sama sesuaidanteknikpenyelamatanjemari, cincin dari jemari manis Nurlinda bisa dikeluarkan, tanpamemunculkanluka,” terang Rifaid.
Rifaid menghimbauwargatidak untukmemaksamelepaskan cincin yang telahterlampau ketat atau memunculkanmerasa sakit. Diamerekomendasikansupayawargaselekasnyamengontakservicegentingsupayabisadiatasidenganprofessionaldan aman.