TheArticleSpinner.com
support (sms): 0813 8223 9969
support@thearticlespinner.com
Membership: 17-06-2025
s/d 28-06-2026
- Article Spinner
- Spintax Generator
- Artikel AI
- Rangkuman AI
- Deskripsi Video Youtube
- Keyword Suggest
- Keyword Density
- Text Compare
- Bonus 🔽
- Tesaurus
≡ Progran ResellerUpdate ProfileSyarat & KetentuanHide Menu
Indonesia English Rewrite Level (English Only) Level: HIGH Level: MEDIUM Level: LOW Spin Phrase: Disable Spin Phrase: Enable My Synonym: Enable My Synonym: Disable PengecualianMy-Synonym (temporary)Uniqueness: 67.6%High level of spinning More detail
Upload Doc
Recommended Result | Words: 285
Bencana dirasakan oleh BE, wisatawan asal Swiss, di Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Dia jatuh saat lakukan perjalanan ke Danau Segara Anak sehabis dari pucuk Gunung Rinjani, Rabu (16/7/2025).
“Jika informasi dari guide-nya, tamu ini ingin turun ke Danau Segara Anak dari Pelawangan Sembalun sesudah summit ke pucuk Rinjani,” terang Ketua Federasi Tur Organizer Senaru, Munawir, ke detikBali, Rabu (16/7/2025).
“Jika urutan tentunya belum juga kami kenali. Namun, demikian terima laporan dari guide-nya, saya segera suruh naik TO-nya untuk memberi bantuan pertolongan. Ini sebagai bentuk tanggapan cepat kami,” sebut Munawir.
Disamping itu, Munawir juga memberikan laporan kejadian wisatawan berumur 46 tahun itu ke Balai TNGR untuk pengatasan selanjutnya. Karena, wisatawan Swiss itu tetap hidup, tapi alami tulang patah dan cedera di kepalanya.
Menurut Mustika, pria Swiss itu jatuh di lajur batu-batuan saat sebelum jembatan pertama ke arah basecamp Segara Anak. Peristiwa itu terjadi sekitaran jam 10.00 Wita dan disampaikan ke TNGR sekitaran jam 11.30 Wita.
Menurut Mustika, bule itu diperhitungkan tergelincir di lajur pendakian. Mustika menyangka wisatawan Swiss itu jatuh dalam posisi buruk hingga alami tulang patah. Sekitar delapan petugas diterjukan ke lokasi untuk membantu korban.
Team penyelamatan diprediksi datang di lokasi korban dalam kurun waktu 6-8 jam. Walau sudah menerjunkan team, Mustika belum pastikan wisatawan itu akan diselamatkan lewat lajur Torean atau Sembalun.
“Yang terang korban sedang dinanti oleh guide dan porter di lokasi, tidak ada gerakan. Korban tetap menanti team penyelamatan,” jelas Mustika.
ngkan ke rumah sakit di Bali untuk memperoleh perawatan selanjutnya. “Untuk rumah sakitnya kami belum mengetahui,” sebut Yarman ke detikBali.
Yarman menambah penyelamatan memakai helikopter adalah sarana asuransi individu korban. Saat diselamatkan, keadaan korban
Spintax
